Cara Mengirim Tanaman Menggunakan Jasa Ekspedisi Dengan Aman Sampai Tujuan

Seiring berkembangnya teknologi digital yang semakin canggih seperti sekarang ini, tentunya sangat membantu kita dalam melakukan apa saja dengan lebih cepat dan mudah. Salah satunya yaitu dalam hal transaksi jual beli.

Sekarang ini, berbagai jenis produk telah bisa kita temukan di pasaran online atau platform tertentu. Dari mulai jenis pakaian, makanan, alat-alat rumah tangga, hingga jenis produk tanaman juga bisa kita temukan.

Hal ini tentunya di dukung juga oleh adanya perusahaan jasa ekspedisi yang kini juga semakin maju dan terus menyediakan layanan terbaik sesuai kebutuhan masyarakat.

Memang untuk pengiriman paket jenis tanaman sendiri sebenarnya masih terbilang jarang. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan apabila terdapat beberapa perusahaan jasa ekspedisi yang memberikan layanan ini.

Pihak ekspedisi ternama seperti JNE, J&T, TiKi, dan POS Indonesia pun kini sudah bisa mengirim tanaman hidup antar pulau dan dalam pulau. Tentu dengan aturan dan mekanisme yang berlaku di masing – masing perusahaan tersebut.

Bagi Anda yang memiliki hobi bertanam atau ingin membangun sebuah usaha bibit tanaman dan sebagainya, tentunya layanan jasa pengiriman tanaman ini akan sangat membantu Anda. Mengingat pada masa itu pengiriman jenis tanaman masih belum ada atau sulit di temukan.

Mengenai proses pengemasannya, terdapat beberapa cara yang bisa Anda lakukan tergantung dengan jenis tanaman tersebut. Berikut merupakan cara tepat dan aman ketika Anda ingin mengirim tanaman menggunakan jasa ekspedisi.

Baca Juga:   Contoh Estimasi Biaya Pengiriman Sepeda Motor Menggunakan Kereta Api Logistik (KALOG)

Cara Mengirim Tanaman Hias

Untuk mengirim jenis tanaman hias, cara pengemasan terbaiknya adalah menggunakan packing berupa kardus yang kokoh dan memiliki ruang dalam lebih besar dari ukuran tanaman. Toleransi ruang kosong yang aman adalah sekitar 3-6 cm dari tinggi dan lebar tanaman. Hal ini bertujuan agar tanaman tidak rusak atau patah ketika kardus penyok akibat proses pengiriman. Anda juga bisa memberikan penunjang disetiap sudut bagian dalam kardus berupa potongan kayu lurus atau bambu kecil yang panjangnya lebih tinggi dari tanaman untuk memperkokoh kardus.

Cara Mengirim Tanaman Berkayu

Cara mengemas jenis tanaman berkayu cukup mudah, yaitu dengan memberikan sedikit tanah gembur dan lembap pada akar, lalu membungkusnya dengan koran, kemudian mengemasnya memakai kardus. Mengemas paket tanaman berkayu tidak harus memberi ruang toleransi besar seperti tanaman hias. Sebab, tanaman berkayu dan berbatang lentur lebih tahan terhadap gangguan saat proses pengiriman. Jenis tanaman berkayu dan berbatang lentur mampu bertahan antara 3-5 hari dalam pengiriman.

Cara Mengirim Tanaman Berukuran Besar

Hal yang perlu diperhatikan saat mengirim tanaman berukuran besar dan berat memakai jasa ekspedisi adalah jenis packingnya. Untuk pengiriman jenis tanaman yang besar harus menggunakan packing kayu agar kardus tidak jeblos saat paket tertindih dengan paket-paket lainnya. Hal ini dikarenakan untuk paket dalam ukuran yang besar biasanya diletakkan dibagian bawah saat proses perjalanan pengiriman oleh pihak ekspedisi. Maka dari itulah, packing kayu sangat diperlukan. Kerangka kayu ini bisa dibuat dengan kayu-kayu ringan bekas krat telur atau palet. Namun apabila Anda tidak ingin repot, Anda juga bisa meminta pihak ekspedisi untuk mengemasnya dengan rangka kayu atau packing kayu.

Baca Juga:   Cara Mengirim Barang ke Luar Negeri Beserta Daftar Ekspedisinya

Umumnya, kebijakan pengiriman tanaman hidup ke luar pulau melalui jalur udara memerlukan surat karantina tanaman dari dinas terkait agar tanaman bisa lolos proses pemeriksaan bandara. Tetapi, jika tanaman hanya dikirim di dalam pulau, atau keluar pulau melalui kapal laut, surat karantina tersebut tidak dibutuhkan.

Setelah masalah surat menyurat selesai diurus, tahap berikutnya yang tak kalah penting adalah proses packing atau cara mengemas tanaman yang hendak Anda kirim, dengan cara yang benar seperti yang telah kami ulas di atas.

Besar kecil tanaman dan spesies tanaman wajib diperhatikan saat pengemasan atau packing. Spesies pohon berkayu keras dan berbatang lentur mungkin lebih tahan daripada tanaman hias seperti bunga dan skulen yang mudah patah atau mati layu.

Nah begitulah beberapa tips atau tata cara mengirim tanaman dengan mudah dan aman menggunakan jasa ekspedisi. Cukup sekian, semoga bermanfaat!

Share informasi ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *